0

Contoh Miniatur Penjahat.

Baru-baru ini masyarakat Indonesia tengah dihebohkan dengan berita yang disiarkan beberapa stasiun televisi dengan beredarnya miniatur penjahat  yang dijual secara bebas. Yaitu diketemukannya miniatur sosok action figure atau boneka sejumlah penjahat psiokopat di Indonesia. Seperti adanya sosok Paedofilia mengerikan Robot Gedek, Sumanto si pemakan manusia hingga Ryan 'jagal' jombang.

Salah satu perusahaan yang membuatnya adalah Goodguysneverwin. Perusahaan ini sebenarnya telah dikenal dengan produk miniatur sebelumnya seperti tokoh-tokoh luar negeri. Dan untuk kali ini perusahaan tersebut  memproduksi tokoh-tokoh figure lokal, dari tokoh bangsa, artis lokal, pembunuh sampai setan. Seperti figure berbagai seri seperti seri Living Legend yang terdiri dari dua versi Satria Bergitar , seri Setan Lokal yang terdiri dari Kuntilanak, Leak Bali, Gendoruwo. Nah kali ini perusahaan  Goodguysneverwin mengeluarkan produk seri Indo Psycho terdiri dari Sumanto, Robot Gedek dan Ryan Jombang.

Perusahaan tersebut menjelaskan alasan kenapa mereka memproduksi miniatur tokoh penjahat Indonesia. Karena mereka mencari tokoh penjahat yang berlevel legenda psikopat di tengah-tengah masyarakat Indonesia. Dan ternyata Sumanto, Ryan Jombang dan Robot Gedek adalah pilihan yang tepat untuk diproduksi. Mereka adalah penjahat yang memiliki faktor tersebut bahkan di dunia internasional pun tidak ada penjahat seperti mereka, misalnya Ryan, kalau kita lihat dia sepertinya orang baik tidak akan ada yang menyangka kalau dia tega membunuh, dan yang lebih menariknya lagi di penjara dia bisa rekaman.

Tentunya beredarnya miniatur penjahat yang telah tersebar luas di tengah-tengah masyarakat, sangatlah meresahkan dan berdampat negatif serta akan sangat mengancam bagi anak-anak kecil maupun remaja. Dengan mudahnya miniatur penjahat diperoleh karena telah dipasarkan secara online. Tidak hanya itu, ternyata ada juga laporan kalau telah dikeluarkan sebuah games yang bertema sama. Hal ini sangatlah menganggu kita sebagai masyarakat dan khusunya sebagai orang tua yang mempunyai anak-anak. Harus sangat diwaspadai akan dampaknya yang besar terhadap tumbuh dan kembangnya anak-anak kita.

Tidak bisa dipungkiri jika tokoh penjahat yang akhirnya dijadikan idola oleh anak-anak kita, sangat miris jika terjadi. Akan tumbuh anak-anak Psikopat pula, yang tak jauh beda dengan sifat tokoh penjahat tersebut. Karena anak-anak akan dengan mudah meniru dan mempraktekan karakter tokoh penjahat tersebut. Apalagi jika mereka telah mengunduh dan memainkan gamesnya. Akan sangat mempengaruhi pola pikir anak-anak kita. Dan tentunya perilaku anak-anak kita dikawatirkan meniru tokoh yang dikenalnya tersebut.
Seperti sebuah spon, pola pikir anak sangatlah gampang untuk menyerap sesuatu objek dan informasi. Entah itu yang bersifat negatif ataupun positif. Tentunya mereka belum bisa membedakan yang mana yang positif atau boleh ditiru dan dilakukan dan yang mana negatif atau yag tentunta tidak boleh.

Untuk itulah, masyarakat luas harus bisa mengantisipasi akan dampak negatif beredarnya miniatur penjahat dengan meredam ataupun menghentikan produksi miniatur penjahat karena ini merupakan ancaman untuk anak-anak kita sebagai generasi penerus bangsa. Apapun alasan sebuah perusahaan untuk memproduksinya, karena yang terpenting bagi mereka adalah maslah bisnis dan uang. Tentu ini tidak sebanding dengan dampak negatif  yang akan dirasakan oleh masyarakat luas.

Dan kita sebagai orang tua, benar-benar harus waspada dan terus mengontrol tumbuh dan kembang anak-anak kita. Pengawasan yang ketat terhadap pengaruh negatif  baik di lingkungan keluarga, sekolah , maupun pergaulan di masyarakat terutama terhadap ancaman miniatur tokoh penjahat ini.

Semoga tulisan ini bermanfaat untuk para orang tua yang sangat peduli dan kawatir dengan tumbuh kembang anak-anaknya khusunya, dan anak-anak Indonesia pada umumnya.

Post a Comment

 
Top